Apa Itu Pocket Network?

(Sumber: POKTnetwork)

Pocket Network adalah jaringan infrastruktur fisik terdesentralisasi (DePIN) yang menyediakan layanan akses data blockchain open-source yang tahan sensor secara global. Misi utama Pocket Network adalah memberdayakan pengguna agar dapat secara kolektif memiliki dan mengelola infrastruktur digital paling vital, sekaligus mendobrak dominasi penyedia layanan node terpusat.

Pocket Network memberikan insentif kepada ribuan operator node untuk berpartisipasi dalam pengelolaan jaringan dan menghadirkan akses data yang andal, cepat, serta hemat biaya untuk pengembang. Protokol ini kini mendukung lebih dari 30 blockchain dan jaringan Layer 2, sehingga pengembang dapat mengakses berbagai ekosistem hanya melalui satu integrasi.

Bagaimana Cara Kerja Protokol Pocket Network?

Protokol Pocket Network dirancang agar mudah dipahami sekaligus kokoh secara struktural:

• Layanan RPC oleh Node: Node memproses permintaan RPC (Remote Procedure Call) blockchain dan menjadi titik penghubung antara pengembang serta data on-chain.

• Pengajuan Permintaan via Gateway: Seluruh permintaan dialirkan melalui gateway ke node POKT. Gateway membayar biaya dalam token POKT untuk setiap permintaan.

• Staking dan Verifikasi Node: Operator node harus melakukan staking antara 15.000 hingga 60.000 token POKT untuk berpartisipasi, sehingga mereka tetap akuntabel dan insentif ekonomi tetap selaras.

• Pembakaran Token: Setiap minggu, POKT Foundation membakar biaya yang dikumpulkan dari gateway, menciptakan tekanan deflasi yang menambah nilai token.

Arsitektur ini membawa Pocket Network sebagai platform infrastruktur yang sangat skalabel dan efisien, memberikan keunggulan biaya serta performa dibanding penyedia RPC terpusat.

Sorotan Teknis dan Pembaruan Pocket Network Mendatang

Pada kuartal II 2025, Pocket Network akan meluncurkan pembaruan protokol besar bernama Shannon, yang akan menandai dimulainya operasi yang sepenuhnya tanpa izin. Berikut inovasi utama di pembaruan tersebut:

• Relay Minting: Menghadirkan bukti kriptografi untuk permintaan API dan mendukung throughput hingga triliunan permintaan per detik.

• Modul Logika Token: Modul logika token ini memungkinkan adaptasi yang fleksibel untuk berbagai kebutuhan pasar.

• Dukungan Multi-Chain Asli: Layanan POKT dapat berjalan pada jaringan blockchain apa saja.

• Peningkatan Dukungan Data: Dukungan diperluas melampaui RPC, mencakup aplikasi seperti AI inference, oracle, pesan lintas rantai, dan pengindeksan data.

Pembaruan ini akan memperluas cakupan Pocket Network hingga di luar aplikasi blockchain. Ini akan memposisikannya sebagai lapisan data terbuka untuk Web3.

Tokenomik Pocket Network

POKT adalah token asli Pocket Network dengan dua fungsi utama:

• Pembayaran: Digunakan sebagai alat pembayaran atas permintaan layanan node.

• Staking: Operator node wajib melakukan staking token POKT untuk memproses permintaan, menjaga keamanan dan integritas jaringan.

Parameter Ekonomi Protokol Saat Ini (Morse) – Versi Transisi:

• Rerata relai harian: 400 juta

• Untuk setiap 1 POKT yang dibakar, sekitar 135 token baru dicetak

• Tingkat imbal hasil node tahunan: sekitar 9%

• PNF kini mengelola gateway demi mencegah praktik “self-serving” (praktik menguntungkan diri sendiri)

Target Pascapembaruan Shannon:

• Partisipasi node dan gateway sepenuhnya tanpa izin

• Tingkat staking (APR) tahunan yang menarik

• Peniadaan aktivitas ekonomi “self-serving”

• Penerapan mekanisme “source reward” untuk menarik lebih banyak penyedia data

Demi mewujudkan target ini, POKT akan memperkenalkan Modul Logika Token guna meningkatkan modularitas dan fleksibilitas tokenomik, serta memungkinkan insentif jaringan sangat adaptif di tingkat protokol.

Pertumbuhan Komunitas dan Masa Depan Tata Kelola

Pocket Network tidak hanya sekadar protokol teknis, namun juga merupakan revolusi terdesentralisasi untuk infrastruktur publik digital. Seiring ekosistem berkembang, pemegang POKT akan memperoleh hak tata kelola yang lebih luas, meliputi:

• Menentukan tingkat pembakaran token dan mekanisme distribusi

• Memilih proyek hibah ekosistem

• Mengatur insentif bagi peserta baru, seperti penyedia data, pengembang AI, dan penyedia oracle

Model jaringan berbasis kepemilikan pengguna ini secara mendasar membedakan Pocket Network dari penyedia API Web2 tradisional seperti Infura dan Alchemy.

Mulai perdagangan POKT spot sekarang: https://www.gate.com/trade/POKT_USDT

Ringkasan

Dengan Web3 yang semakin mendekati adopsi massal, akses data dan infrastruktur menjadi medan persaingan utama. Pocket Network tidak hanya menghadirkan model DePIN untuk node yang terdesentralisasi, tetapi juga membangun kerangka akses data yang berorientasi pada pengguna dan pengembang.