Bab baru dalam industri media sosial: Kebangkitan platform desentralisasi

Industri media sosial global sedang mengalami ekspansi yang signifikan, dengan nilai pasar diperkirakan mencapai 2514,5 miliar dolar AS pada tahun 2024, meningkat 14,8% dibandingkan tahun sebelumnya. Sekitar 62,3% dari populasi global menggunakan media sosial, dengan waktu penggunaan rata-rata harian lebih dari dua jam.

Desentralisasi media sosial (DeSoc) menawarkan cara inovatif bagi kreator untuk memonetisasi konten dan mengelola hubungan online. Ini berjanji untuk meningkatkan privasi, keamanan, dan memberikan kreator kontrol penuh atas data mereka dan komersialisasinya.

Seiring dengan kemajuan teknologi Web3, konsep sosial desentralisasi menarik perhatian besar pada tahun 2023. Di antara mereka, jaringan sosial berbasis blockchain Friend.tech muncul untuk menyelesaikan masalah kepemilikan data dalam jaringan terpusat, opsi privasi yang terbatas, dan risiko penyensoran konten.

Pada tahun 2023, Friend.tech tidak hanya mencapai pertumbuhan yang signifikan, tetapi juga skala pendapatannya setara dengan beberapa protokol terkemuka, memberikan kebebasan kepada pencipta untuk menghasilkan uang berdasarkan syarat mereka sendiri.

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang platform Friend.tech, menganalisis penerbitan tokennya, membandingkannya dengan pesaing, dan mengevaluasi potensi perkembangan serta risiko terkait di tahun 2024.

Ringkasan Proyek

Friend.tech adalah platform sosial desentralisasi yang dibangun di atas jaringan Base yang dimiliki oleh Coinbase. Ini terintegrasi erat dengan X (sebelumnya Twitter), memanfaatkan identitas Web2 pengguna sebagai dasar keuntungan. Setiap pengguna di platform dapat di-tokenisasi, dan pengaruhnya ditentukan langsung oleh pasar.

Sebagai salah satu aplikasi Web3 yang paling sukses di bidang SocialFi, Friend.tech mencapai rasio pendapatan terhadap simpanan bersih tertinggi dalam sejarah, dengan pendapatan bulan pertama melebihi 2 juta dolar AS dan simpanan bersih sebesar 33 juta dolar AS.

Proyek ini secara inti berbasis pada konsep ekonomi penggemar. Pengguna harus mendaftar dengan kode undangan dan menyetor 0,01 ETH sebagai mata uang untuk membeli saham pengguna lain di dalam aplikasi. Saham ini mewakili sebagian dari pengaruh pengguna, dan pembeli dapat melakukan obrolan satu lawan satu dengan pengguna yang bersangkutan. Hak obrolan dalam bentuk "kunci" atau "saham" ini dapat diperdagangkan, memberi pengguna kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari pertumbuhan popularitas pembuat konten.

Untuk pemimpin opini, setiap kali seseorang membeli atau menjual saham mereka, mereka dapat memperoleh biaya sebesar 5%, yang memberikan mereka insentif finansial. Selain itu, 5% menjadi milik platform, dengan total biaya 10% untuk setiap transaksi.

Meskipun protokol media sosial desentralisasi menarik perhatian luas tahun lalu, baru-baru ini mengalami penurunan tertentu. Data on-chain menunjukkan bahwa sejak mencapai puncaknya pada 13 September, aktivitas harian Friend.tech telah berkurang secara signifikan.

Namun, meskipun ada tren penurunan ini dan beberapa suara kritik, masih ada diskusi di antara pengguna Friend.tech tentang potensi kebangkitan. Sentimen optimis ini berasal dari harapan akan airdrop yang akan datang, pengumuman bahwa pengguna akan sepenuhnya mengendalikan token mereka, serta peluncuran versi V2 yang akan datang, semuanya mendapatkan respons positif dari komunitas.

Perbandingan Friend Tech V1 dan V2

Friend Tech V1 adalah platform sosial desentralisasi yang inovatif, menghubungkan pengaruh kripto dengan penggemar mereka. Pengguna dapat memperoleh potensi keuntungan dengan membeli dan menjual "Key" dari pemimpin opini, yang mana model ini sangat populer selama pasar bearish. Platform ini menghasilkan sekitar 13 juta dolar dari volume perdagangan tinggi sebesar 130 juta dolar, dan membayar sekitar 6 juta dolar kepada pengguna.

Namun, model V1 memiliki kekurangan, terutama karena biaya yang tinggi. Biaya transaksi sebesar 10% membuat pengguna sulit untuk mendapatkan keuntungan, kecuali jika mereka menjual saham dengan harga jauh di atas harga beli. Permintaan untuk perputaran yang tinggi ini menyebabkan pengalaman pengguna yang tidak konsisten, yang pada akhirnya menjadi hambatan bagi pengguna baru untuk bergabung.

Friend Tech V2 diluncurkan pada 3 Maret 2024, memperkenalkan berbagai fitur dan perubahan baru. Perlu dicatat bahwa pengguna sekarang dapat memperoleh token $FRIEND, yang menandai pembaruan penting. Namun, karena kurangnya informasi dan panduan yang jelas, terutama terkait dengan elemen baru seperti "Club", peluncuran ini mendapat beberapa kritik.

Club adalah fitur baru utama di V2, sebagai ruang kelompok yang dimiliki dan dikelola oleh pemegang Kunci. Klub memiliki mekanisme tata kelola sendiri, termasuk pemilihan ketua untuk mengelola klub dan menunjuk moderator. Semua transaksi di dalam klub menggunakan token $FRIEND, dengan biaya sebesar 1,5% untuk setiap transaksi. Ini menciptakan kemungkinan untuk memperkenalkan biaya rekomendasi dan ketentuan transaksi yang lebih fleksibel di antara anggota.

Namun, proses implementasi dan pengalaman pengguna tidak berjalan lancar. Pengguna merasa bingung tentang cara mengklaim airdrop, bergabung dengan klub, atau menemukan klub yang sudah ada, karena platform tidak menyediakan petunjuk yang jelas atau petunjuk antarmuka.

Secara keseluruhan, V1 fokus pada pertumbuhan dan pendapatan yang cepat melalui biaya tinggi, sementara V2 bertujuan untuk meningkatkan tata kelola dan interaksi pengguna melalui klub, tetapi menghadapi tantangan dalam pelaksanaan dan kejelasan, yang dapat mempengaruhi kelayakan jangka panjangnya.

Latar Belakang Tim dan Kerja Sama Strategis

Friend.Tech dikembangkan oleh dua individu anonim dengan sejarah kontroversial dalam komunitas kripto, 0xRacerAlt dan shrimppepe pada Agustus 2023. Anggota komunitas menunjukkan bahwa para pengembang ini pernah terlibat dalam proyek NFT yang gagal. Penyelidikan lebih lanjut menunjukkan bahwa 0xRacerAlt menghapus beberapa tautan ke pos yang berkaitan dengan proyek NFT tersebut dan pernah menjabat sebagai posisi resmi di Discord Kosetto. Temuan ini menimbulkan kekhawatiran tentang kredibilitas mereka.

Pada bulan Agustus 2023, Friend.tech memperoleh pendanaan awal dari sebuah perusahaan modal ventura, meskipun jumlah spesifiknya tidak diungkapkan, dan bekerja sama dengan perusahaan tersebut untuk mengembangkan alat interaksi sosial daring.

Ada desas-desus bahwa Friend.tech telah menyelesaikan pembiayaan Putaran A dengan valuasi mencapai 50 juta dolar. Pembiayaan ini mencakup sertifikasi token, yang mengisyaratkan kemungkinan mereka akhirnya menerbitkan token mereka sendiri, harapan ini telah terwujud.

Kontroversi dan Tantangan

Friend.tech awalnya memicu kontroversi karena masalah privasi dan keamanan data yang kabur. Platform ini meminta pengguna untuk mengunduh aplikasi yang tidak memiliki kebijakan privasi yang tersedia kapan saja, yang menimbulkan kekhawatiran pengguna tentang cara pengolahan data pribadi, namun masalah ini kemudian sebagian teratasi.

Selain itu, keberlanjutan platform ini juga mendapat pertanyaan serius. Awalnya, Friend.tech tumbuh dengan cepat karena strateginya yang berfokus pada pengaruh, tetapi seiring meredanya euforia awal, keraguan tentang kelayakan jangka panjangnya semakin mendalam. Para kritikus menunjukkan bahwa ketergantungan platform ini pada para influencer adalah kelemahan utama. Tanpa partisipasi aktif dari tokoh kunci, nilai platform dapat menurun.

Inilah alasan perubahan strategi yang dilakukan pada pembaruan V2, beralih dari model yang berfokus pada pemimpin opini ke model yang lebih menekankan pada partisipasi komunitas yang luas. Meskipun demikian, masih ada pertanyaan tentang tingkat keterlibatan pengguna berpengaruh dan nilai nyata yang mereka bawa saat tidak aktif.

Dari sisi positif, Friend.tech kini memiliki tokennya sendiri, menciptakan peluang untuk perdagangan dan spekulasi. Proyek ini memiliki lebih dari 160.000 pengikut di platform media sosial X dan didukung oleh beberapa influencer yang secara aktif mempromosikan, mendorong orang lain untuk mencoba aplikasi tersebut. Promosi ini jelas memiliki manfaat ekonomi bagi mereka, tetapi juga menunjukkan bahwa proyek ini memiliki potensi ruang untuk berkembang.

Perbandingan Friend.tech dan Farcaster

Friend.tech mendapatkan dukungan yang kuat di awal dengan mengenakan biaya tinggi dan menawarkan fitur klub khusus. Namun, popularitasnya telah menurun, menimbulkan kekhawatiran tentang bagaimana menjaga minat pengguna dalam jangka panjang. Sebaliknya, Farcaster tidak memiliki tokennya sendiri, melainkan menggunakan token DEGEN yang diterima secara luas. Pendekatan ini membantu Farcaster membangun komunitas yang setia yang mirip dengan forum internet tradisional, yang mengakibatkan pertumbuhan jumlah pengguna dan aktivitas harian yang stabil.

Secara keseluruhan, meskipun Friend.tech memperoleh keuntungan yang signifikan di awal, data pengguna yang berfluktuasi membuat masa depannya penuh ketidakpastian. Farcaster fokus pada membangun komunitas yang kuat dengan bantuan token DEGEN, yang tampaknya dapat membawa kesuksesan yang lebih tahan lama. Ini karena ia memiliki basis pengguna yang setia dan berbagai skenario aplikasi di dalam ekosistem. Seiring dengan kedua platform yang terus berkembang dan merespons kebutuhan pengguna, kesuksesan mereka di pasar SocialFi yang sangat kompetitif akan bergantung pada kemampuan adaptasi masing-masing.

Ekonomi Token

$FRIEND token adalah inti dari Friend.Tech V2, tidak hanya sebagai mata uang, tetapi juga kunci untuk menarik partisipasi komunitas. Saat ini, nilai pasar dan nilai dilusi penuh adalah 185,26 juta dolar. Total 92,63 juta token sepenuhnya dialokasikan kepada komunitas dalam peristiwa penciptaan token.

Ekonomi token bertujuan untuk mendorong partisipasi; pengguna dapat memperoleh token dengan berinteraksi dengan platform—mengikuti sepuluh orang akan mendapatkan 10%, sementara 90% sisanya harus bergabung dengan sebuah klub. Ini memastikan bahwa distribusi token mendukung partisipasi ekosistem yang aktif.

$FRIEND hanya dapat diperdagangkan dalam sistemnya sendiri di Friend.Tech, yang menggunakan fitur pertukaran lokal dengan biaya 1,5%. Ini meningkatkan likuiditas dan memastikan platform mendapatkan keuntungan dari pendapatan biaya, tetapi juga mengharuskan pengguna untuk mempercayai stabilitas platform.

Fitur Club di Friend.Tech mirip dengan pemerintah mikro, memungkinkan pengguna untuk mengelola dan menyesuaikan klub mereka, dari pengaturan nama hingga parameter ekonomi. Struktur ini mendukung Desentralisasi governance, di mana pemimpin dan moderator klub dipilih oleh pemegang kunci, mencerminkan transparansi yang mirip dengan DAO.

Meskipun mempertahankan antarmuka pengguna yang mirip dengan V1, pengenalan token $FRIEND dan klub menambah tingkat keterlibatan dan monetisasi yang baru. Transaksi dalam klub dikenakan biaya 1,5%, yang dibagikan antara penyedia likuiditas dan platform, membantu mempertahankan kesehatan keuangan ekosistem dan memberi penghargaan kepada peserta yang aktif.

Faktor Bullish

1. Setelah airdrop dan upgrade v2 terbaru, Friend Tech mengalami lonjakan dalam adopsi dan aktivitas pengguna.

2. Meskipun memiliki kapitalisasi pasar yang rendah, terutama dibandingkan dengan proyek lain dan koin meme yang menghasilkan pendapatan lebih sedikit, $FRIEND menarik bagi trader on-chain dalam hal potensi apresiasi harga. Investor harus memperhatikan setiap kesempatan yang mungkin terdaftar di bursa utama, yang akan secara signifikan meningkatkan aksesibilitas token.

3. Friend.Tech dianggap sebagai salah satu dari dua aplikasi paling populer di Coinbase L2, dengan valuasi pesaingnya Farcaster mencapai 1 miliar dolar.

4. Aplikasi ini menghasilkan pendapatan sebesar 50 juta dolar AS pada tahap V1, menunjukkan bahwa tim memiliki potensi untuk memperluas pasar yang dapat dijangkau di V2, tidak hanya terbatas pada komunitas sosial kripto. Dengan dana yang cukup untuk pemasaran, perbaikan infrastruktur, dan inisiatif lainnya, prospek Friend Tech tetap menjanjikan.

Faktor Bearish

1. Meskipun ada inisiatif dari platform, komunitas kripto tetap memiliki keraguan terhadap potensi penyalahgunaan sistem dan risiko perilaku spekulatif.

2. Ketika aplikasi Web3 baru menjanjikan imbalan yang signifikan dan partisipasi komunitas yang kuat, para influencer seringkali akan segera terlibat. Namun, tujuan proyek yang tidak jelas dan sejarah kegagalan pendirinya sebelumnya seharusnya memperingatkan pengguna untuk bersikap hati-hati terhadap kelayakan jangka panjangnya.

3. Kurangnya peta jalan atau whitepaper yang jelas membuat sulit untuk menggambarkan visi perkembangan jangka panjang yang jelas.

Kesimpulan

Friend.tech menyediakan konsep inovatif di bidang platform SocialFi, yang memungkinkan pengguna untuk berinvestasi pada pengguna yang mereka ikuti dengan membeli token sosial atau kunci. Kunci-kunci ini memberikan akses ke konten eksklusif, ruang obrolan pribadi, dan klub. Mekanisme penetapan harga kunci ini rumit, dengan harga pembelian yang meningkat secara eksponensial seiring dengan peningkatan pasokan dan jumlah.

Meskipun Friend.tech menunjukkan prospek perkembangan yang lebih baik setelah merilis versi V2, namun juga menghadapi beberapa tantangan, termasuk kekhawatiran terhadap likuiditas yang menurun dan potensi dinamika piramida. Penilaian saat ini mungkin sangat menarik bagi banyak penggemar blockchain.